Perayaan tahunan umat Hindu untuk kemenangan cahaya atas kegelapan
Warna-warni semarak, aroma nan menggoda, dan ribuan lampu minyak memenuhi jalanan Little India selama Deepavali.
Pastikan situs kami semakin bermanfaat setiap kali Anda datang berkunjung dengan mengaktifkan cookie sehingga kami bisa mengingat perincian seperti bahasa pilihan Anda, demi meningkatkan pengalaman jelajah Anda. Oke
Informasi SafeTravel
Mulai 1 April 2022, semua wisatawan yang divaksinasi lengkap dapat menikmati perjalanan bebas karantina di Singapura.
Warna-warni semarak, aroma nan menggoda, dan ribuan lampu minyak memenuhi jalanan Little India selama Deepavali.
Rangoli—yang meliputi penggunaan bubuk untuk menciptakan pola cantik di lantai—hanyalah satu dari beragam bentuk seni yang akan Anda temui di Little India selama Deepavali.
Patung gajah berukuran seperti aslinya, yang memiliki arti mendalam dalam tradisi Hindu, menghiasi lingkungan sekitar selama festival.
Selama beberapa malam menjelang Deepavali, banyak diselenggarakan pertunjukan seni dan tarian tradisional di jalanan distrik tersebut.
Foto oleh Little India Shopkeepers and Heritage Association (LISHA)
Sebagai salah satu festival budaya utama di Singapura, Deepavali (juga dikenal sebagai “Diwali” atau “Festival Cahaya”) adalah perayaan kemenangan kebaikan atas kejahatan.
Pada hari ini ribuan keluarga Hindu di seluruh penjuru Singapura—dan seluruh dunia—mengubah rumah mereka menjadi meriah penuh cahaya, saling bertukar hadiah, berbagi makanan, dan berdoa atau pooja kepada dewa-dewi, seperti Lakshmi, dewi kesuburan dan kemakmuran.
Sehari sebelum festival dilaksanakan, keluarga Hindu beramai-ramai berkumpul di Little India untuk mempercantik area tersebut dengan banyak bazaar dan mengambil foto jalan tersebut yang gemerlapan dipenuhi cahaya.
Pendirian monumen, dekorasi layak dipamerkan di Instagram, dan cahaya festival nan meriah akan memenuhi lingkungan ini selama satu bulan setelah Deepavali. Jadi Anda memiliki banyak waktu untuk merayakannya bersama warga setempat.
Ikuti aroma karangan bunga dan dupa selagi menjelajahi jejeran toko perhiasan emas, kudapan tradisional, sari berbordir (pakaian tradisional wanita India) dan berbagai dekorasi ornamen. Nikmati pertunjukan musik di bawah langit penuh bintang, sementara kulit Anda dihias dengan tato henna bermotif unik. Anda dapat duduk-duduk di salah satu warung kopi yang tersebar di seluruh area ini sambil menikmati secangkir teh tarik untuk menyaksikan salah satu festival paling cantik di Singapura secara langsung.
Untuk mengenal masyarakat Hindu lebih dalam, ikuti prosesi iring-iringan Kereta Perak yang digelar dua kali selama Deepavali. Para pemuja mengarak kereta perak yang menaungi patung dewi Sri Drowpathai Amman dari Sri Mariamman Temple di Chinatown—pura tertua di Singapura—ke Little India.
Kira-kira satu minggu sebelumnya, Sri Mariamman Temple menggelar acara budaya lainnya, yaitu: Theemithi. Pada upacara ritual yang berlanjut hingga malam ini, Anda dapat menyaksikan ribuan pria berjalan di atas bara yang menyala sebagai persembahan kepada para dewi.
Sulit untuk tidak memperhatikan rumah warga Hindu selama perayaan Diwali. Setiap pintu rumah dihiasi gambar cantik berwarna cerah yang terbuat dari tepung, beras, atau kelopak bunga. Bentuknya bisa berupa pola geometris, motif bunga, atau gambar hewan atau alam yang lebih rumit. Karya seni yang dikenal sebagai rangoli ini diciptakan untuk mengundang para dewa ke rumah, agar mereka memberkahi keluarga dalam rumah tersebut hingga satu tahun ke depan.